LirikLagu Rhoma Irama Lapar Ini dia Lirik Lagunya. Cipt/Penyanyi : Rhoma Irama. Dari batukah hatimu wahai para hartawan. Diposkan oleh Unknown di 00:30:00. Email This BlogThis! Share to Twitter Share to Facebook Share to Pinterest. Label: Lagu-Lagu Tahun 1970.an, Rhoma Irama. No comments: LirikLagu-lagu Rhoma Irama. suka membukakan aib sesama Ke sana ke mari kau cerita keburukannya Semut yang di seberang lautan jelas kelihatan Tapi gajah di pelupuk mata tiada kelihatan Oh keterlaluan Janganlah kau sibuk mencari kelemahan orang Periksa dirimu masih adakah kekurangan Semut yang di seberang lautan jelas kelihatan Tapi gajah di ROOMPIID, LIRIK LAGU - Berikut ini lirik lagu berjudul Ghibah yang dinyanyikan oleh Rhoma Irama. Lagu ini sangat asik dinyanyikan bersama keluarga maupun teman. Lirik Lagu Ghibah Rhoma Irama Mengapa kau suka membukakan aib sesama Ke sana ke mari kau cerita keburukannya Semut yang di seberang lautan jelas kelihatan Tapi gajah di pelupuk mata Padapenggalan lirik lagu Rhoma Irama di atas, setidaknya terdapat dua penggunaan amtsal. Pertama, pada kalimat "semut yang di seberang lautan jelas kelihatan tapi gajah di pelupuk mata tiada kelihatan". Kalimat ini menggambarkan orang yang suka berbuat ghibah, yakni orang yang selalu mencari keburukan ApakahAnda mencari Chord dan Lirik Lagu Kerinduan - Rhoma Irama feat Rita Sugiarto, Kunci Gitar dari C bukan? Jika demikian, silakan lihat sekarang. Chord dan Lirik Lagu Kerinduan - Rhoma Irama feat Rita Sugiarto, Kunci Gitar dari C dari penulis. TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini chord gitar dan lirik lagu Kerinduan yang dinyanyikan Rhoma Irama GhibahMengapa kau suka membukakan aib sesama Ke sana ke mari kau cerita keburukannya Semut yang di seberang lautan jelas kelihatan Tapi gajah di pelupuk mata tiada kelihatan Oh keterlaluan Yuk simak lirik lagu "Ghibah" dari Rhoma Irama. Lirik lagu Ghibah. Mengapa kau suka membukakan aib sesama Ke sana ke mari kau cerita keburukannya Semut yang di seberang lautan jelas kelihatan Tapi gajah di pelupuk mata tiada kelihatan Oh keterlaluan Janganlah kau sibuk mencari kelemahan orang Periksa dirimu masih adakah kekurangan GhibahArtist : Rhoma Irama Mengapa kau suka membukakan aib sesama Ke sana ke mari kau cerita keburukannya Semut yang di seberang lautan jelas kelihatan Tapi gajah di pelupuk mata tiada kelihatan Oh keterlaluan Janganlah kau sibuk mencari kelemahan orang Periksa dirimu masih adakah kekurangan Semut yang di seberang lautan jelas kelihatan ynD33e. PriaPa-pa-pa... yeahWanitaKenapa, e, kenapa minuman itu haramPriaKarena, e, karena merusakkan pikiranWanitaKenapa, e, kenapa berzina juga haramPriaKarena, e, karena itu cara binatangDuetKenapa semua yang enak-enak itu diharamkanKenapa semua yang asyik-asyik itu yang dilarangAh-ah-ah-ah-ah-ah-a-a-ahItulah perangkap syetanUmpannya ialah bermacam-macam kesenanganWanitaKenapa, e, kenapa berjudi itu haramPriaKarena, e, karena merusak keuanganWanitaKenapa, e, kenapa mencuri juga haramPriaKarena, e, karena hai merugikan orangDuetKenapa semua yang enak-enak itu diharamkanKenapa semua yang asyik-asyik itu yang dilarangAh-ah-ah-ah-ah-ah-a-a-ahItulah perangkap syetanUmpannya ialah bermacam-macam kesenanganPriaPa-pa-pa... yeahDuetBiasanya sudah biasasetiap yang akan menyesatkanSepintas lalu menyenangkanBiasanya sudah biasaSetiap yang akan merugikanSepintas lalu menguntungkanBegitu caranya syetan menggoda kitaDihiasinya dosa-dosa dengan bunga-bunga dunia Kunjungi website dan media sosial resmi Rhoma Irama Lagu ini terdapat dalam album Air Mata dan Mata Air Penyanyi Rhoma Irama Komposer/Lirik Aziz Thalib Panas sungguh menyengat Bagai membakar bumi ini Resah berjuta insan Di dalam menanti turunnya hujan Jerit lapar menggema Ratap dan tangis serta doa Tiada putus terucap Dari segelintir orang beriman Air mata pun mengalir Mata air yang mengering Tandus gersang bumi ini Tiada air setetes Air mata pun mengalir Mata air yang mengering Tandus gersang bumi ini Tiada air setetes Tuhan, dosa apa kiranya Hingga Kau murkai semua Azab pedih-Mu yang menggoncangkan hati Tuhan, hanya pada-Mu kami Memohon pertolongan Limpahkanlah semua rasa kasih sayang-Mu Tuhan, kabulkan doa kami Biarkan kemarau berlalu pergi Panas sungguh menyengat Bagai membakar bumi ini Resah berjuta insan Di dalam menanti turunnya hujan Jerit lapar menggema Ratap dan tangis serta doa Tiada putus terucap Dari segelintir orang beriman Air mata pun mengalir Mata air yang mengering Tandus gersang bumi ini Tiada air setetes Air mata pun mengalir Mata air yang mengering Tandus gersang bumi ini Tiada air setetes *** copyright 2023 Rhoma Irama unofficial tribute to Rhoma Irama, the legend of music Indonesia.